Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

8 Manfaat Bawang Putih Untuk Kesehatan Tubuh

Bawang putih merupakan salah satu sayuran penyedap bumbu masakan, memasak dengan menggunakan tambahan bawang putih akan lebih terasa sedap dengan campuran bumbu-bumbu lainnya. Meski bawang putih memiliki aroma khas yang tak sedap tapi akan membuat masakan menjadi lebih nikmat dan lezat.

Siapa sangka ternyata bawang putih selain sebagai penyedap masakan, bisa digunakan untuk kesehatan tubuh lho. Banyak manfaat yang bisa diambil dari bawang putih untuk pengobatan penyakit secara tradisional. Misalnya untuk masalah pernafasan, pencernaan yang tidak normal dan rasa lelah. Pengobatan tradisional dengan bawang putih sudah dilakukan sejak jaman dahulu.

Beberapa manfaat bawang putih yang bisa digunakan untuk pengobatan penyakit tubuh diantaranya:

Manfaat bawang putih untuk kesehatan tubuh


1. Menangkal risiko penyakit paru-paru

Penelitian di China telah melakukan uji coba bahwa seseorang yang mengkonsumsi bawang putih mentah 2 kali dalam seminggu akan terhindar dari resiko penyakit paru-paru. Karena kandungan bawang putih berfungsi sebagai agen kemo-preventif untuk kanker paru-paru. 

2. Menangkal risiko kanker otak

Bawang putih memiliki kandungan organo sulful yang bisa berfungsi untuk menghancurkan sel-sel glioblastomas (kanker otak). Para ilmuan telah melakukan penelitian dalam organo sulful dari bawang putih memiliki 3 senyawa yakni DAS, DADS, DATS. Yang bisa dijadikan obat untuk kanker otak. Namun, DATS adalah yang paling efektif.

3. Untuk antibiotik

Para ilmuan telah melakukan penelitian kandungan dalam bawang putih 100 kali lebih efektif dibandingkan dua antibiotik populer dalam memerangi bakteri Campylobacter. Bakteri Campylobacter merupakan salah satu penyebab paling lumrah dari infeksi usus. 

4. Kesehatan jantung

Bawang putih terdapat kandungan minyak Diallyl trisulfide yang bisa melindungi jantung selama operasi jantung dan sesudah serangan jantung, hal ini telah dilakukan penelitian oleh para ilmuan di Emory University School of Medicine. Selain itu Diallyl trisulfide bisa untuk pengobatan gagal jantung, minyak Diallyl trisulfide dari bawang putih merupakan cara yang lebih aman untuk memberikan manfaat hidrogen sulfida ke jantung.

5. Mencegah risiko kolesterol dan darah tinggi

Para ilmuan telah membutikan efek suplementasi ekstrak bawang putih pada lemak darah pasien dengan kolesterol darah tinggi. Hasilnya adalah suplementasi ekstrak bawang putih meningkatkan profil lipid darah, memperkuat antioksidan, menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik. Hal ini juga menyebabkan penurunan tingkat produk oksidasi (MDA) dalam sampel darah, yang menunjukkan berkurangnya reaksi oksidasi dalam tubuh. Dengan kata lain, suplemen ekstrak bawang putih menurunkan kadar kolesterol tinggi, dan juga tekanan darah pada penderita hipertensi.

6. Menangkal risiko kanker prostat

Para ilmuan telah melakukan penelitian hubungan antara konsumsi sayur Allium dan resiko kanker prostat. Mereka telah menganalisa dan menyimpulkan bahwa sayuran Allium terutama asupan bawang putih, terkait dengan penurunan risiko kanker prostat.

7. Kesehatan tulang

Satu studi pada wanita menopause menemukan bahwa dosis harian ekstrak bawang putih kering (sama dengan 2 gram bawang putih mentah) secara signifikan menurunkan penanda defisiensi estrogen. Ini menunjukkan bahwa suplemen ini mungkin memiliki efek menguntungkan pada kesehatan tulang pada wanita.

8. Membantu proses diet sehat

Bawang putih sangat mudah (dan enak) untuk dimasukkan ke dalam makanan saat ini. Ini melengkapi sebagian besar hidangan gurih, terutama sup dan saus. Rasa bawang putih yang kuat juga bisa menambah kekuatan pada resep yang hambar.

Itulah beberapa manfaat bawang putih untuk pengobatan penyakit secara alami. Semoga bermanfaat.